Ketika kita merasakan jatuh cinta dan mendambakan seseorang menjadi jodoh
kita. Namun kita tetap diam, mengendalikan hati agar tidak tergesa-gesa
mengutarakannya, maka yang ada adalah harapan yang terbalut dalam doa.
Doa kebaikan untuknya tak pernah alpa kita panjatkan. Semoga dia mampu
menjadi hamba yang beriman dan mengisi hari-harinya dengan kebaikan. Semoga
Allah mempertemukan dan mempersatukan pada saat yang tepat. Saat dimana hanya
ada perkenalan, kemudian lamaran dan berakhir pada pernikahan bukannya pacaran.
Namun jika Allah menghendaki kita tidak berjodoh dengannya. Karena mungkin
ada seseorang yang lebih baik dari kita untuknya dan ada yang lebih baik dari
dia untuk kita. Itulah nilai sebuah kepasrahan.
Namun ketika kita jatuh cinta, lalu kita menjalin hubungan dengannya.
Meskipun hanya sebatas di dunia maya, meskipun ingin mengenalnya lebih lanjut,
maka syetan akan ikut ambil bagian.