Sabtu, 23 April 2016

Mengulik Asal Usul Hari Buku Sedunia



Tahukah kamu hari apa ini? Hari sabtu... kalo itu mah anak TK juga tahu, maksudnya hari ini ituloh diperingati sebagai hari apa? Owh itu kalau ga salah *berarti betul :D hari ini tanggal 23 April itu diperingati sebagai hari buku sedunia. Yupz, betul bingits :D 


Para pecinta buku di seluruh belahan dunia pasti tahu kalau hari ini diperingati sebagai World Book Day atau Hari Buku Sedunia, tapi apakah kamu tahu bagaimana mulanya atau sejarahnya hari ini bisa diperingati sebagai hari buku sedunia?

Pasti banyak yang belum pada tahu kan? well saya akan mencoba mengulik asal usul hari buku sedunia ini dari berbagai sumber, let’s read...

World Book Day atau Hari Buku Sedunia biasa diperingati setiap tanggal 23 April setiap tahunnya. Konon asal usul hubungan antara tanggal 23 April dengan Hari Buku Sedunia itu pertama kalinya dibuat oleh para penjual buku di Catalonia, Spanyol pada festival Catalonia tahun 1923. Hal itu dilakukan sebagai tribute atau cara untuk menghormati  seorang penulis bernama Miguel de Cervantes yang meninggal tepat pada hari itu. 

Pada perkembangannya tahun 1995, sebuah organisasi PBB United Nations Educational Scientific and Cultural Organization (UNESCO) memutuskan akan mematenkan dan memperingati Hari Buku Sedunia atau World Book Day secara bersamaan dengan Hari Hak Cipta Sedunia yang bertepatan jatuh pada hari yang sama, yaitu 23 April. Selain itu tanggal 23 April juga bertepatan dengan hari ulang tahun sekaligus hari kematian beberapa penulis besar pada zamannya seperti hari ulang tahun sekaligus kematian William Shakespeare, kematian Miguel de Carventes, Inca Garcilaso de la Vega dan Josep Pla serta  kelahiran Maurice Duron, Manuel Mejia, dan Halldor Laxness.

Meskipun sudah diresmikan oleh UNESCO, tanggal 23 April diperingati sebagai Hari Buku Sedunia. Di beberapa negara  ada yang memperingatinya pada hari dan tanggal yang berbeda. Seperti di Negara Inggris, hari buku sedunia diperingati setiap tahunnya pada hari Kamis pertama di bulan Maret, karena tanggal 23 April bertepatan dengan hari libur paskah dan Hari Nasional Inggris yaitu hari St. George. Jadi agar tidak berbenturan dengan Hari Nasional Inggris maka perayaan hari buku sedunia dimajukan pada hari Kamis pertama di bulan Maret.

Di Indonesia hari buku sedunia ini mulai diperingati pada tahun 2006 yang lalu yang dipelopori oleh Forum Indonesia Membaca. Meski tak seterkenal hari kasih sayang atau hari bumi, tapi UNESCO telah mematenkan dan menetapkan hari ini tanggal 23 April sebagai Hari Buku Sedunia sekaligus Hari Hak Cipta Sedunia.  

Pada dasarnya peringatan hari buku sedunia dan hari hak cipta sedunia ini diperingati sebagai bentuk penghargaan dan kemitraan antara penulis, penerbit, dan organisasi perbukuan serta komunitas-komunitas yang ikut andil didalamnya yang bertujuan untuk  mempromosikan budaya membaca, penerbitan dan hak cipta.

Demikian sedikit ulasan tentang asal usul hari buku sedunia yang kini telah diperingati secara serentak di seluruh negara di belahan dunia dengan berbagai caranya tersendiri. Semoga dengan adanya peringatan hari buku sedunia ini dapat merangsang minat baca pada masyarakat yang terbilang masih cukup rendah. Mari budayakan gemar membaca.



Selamat Hari Buku Sedunia... ^_^
Bacalah dengan menyebut nama Tuhanmu yang menciptakan.
Aku belum pernah menjelajah dunia. Hanya lewat buku lah aku bisa melihat dunia. Membaca dan melihat keindahan alam ciptaanNya.
Bacalah buku yang bermanfaat bagimu, jangan baca hati orang terus yaa #eh :D

Semoga bermanfaat

Sabtu Malam, World Book Day

2 komentar: